Pada
pekan ini pertanggal 9 Desember 2013
hingga pertanggal 13 Desember 2013
pemberitaan mengenai emas begitu banyak kabar mengenai penurunan harga emas.
Harga emas yang berfluktuasi menurun membuat harga emas di pasaran mengantam
posisi Rp 526.000/gram. Dari pembukaan Market di hari Senin, 9 Desember 2013 harga emas diperdagangkan turun pada sesi Asia
di tengah harapan The Fed unutk memulai kembali program stimulus di awal 2014
yang akan berpengaruh pada menguatnya Dolar AS.Dikabarkan pula
pergerakan harga emas Logam Mulia milik PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) melorot di
awal pekan ini. Melemahnya harga Antam mengikuti turunnya harga emas
dunia di awal pekan ini. Merujukdari data Unit Logam Mulia, Senin (9/12), harga
emas batangan pecahan 1 gram turun dari Rp 528.000/gram di akhir pekan lalu
menjadi menjadi Rp 526.000/gram.
Pada
hari Selasa, 10 Desember 2013 harga
emas naik pada perdagangan di Asia, rebound dari sesi sebelumnya turun pada
hari Senin. Tetapi hal itu pun belum bisa menguatkan poin Emas pada sesi pekan
ini, pada perdagangan di divisi Comex New York Mercantile
Exchange, emas berjangka untuk pengiriman bulan Februari diperdagangkan naik
0,33% di level $1,238,30 per troy ounce, setelah mencapai level terendah
semalam di $1,224,80 per troy ounce dan tertinggi $1,237,40 troy ounce.
Harga
emas menyusut lagidisesi Asia pada terjadi lagi pada hari Rabu, 11 Desember 2013 ini menjelang pertemuan Federal Reserve AS
tanggal 17-18 Desember mendatang yang akan menyoroti kebijakan moneter AS, dan
tentu saja mengenai tapering stimulus. Selain itu, para investor saat ini juga
terpantau tengah mencari data trend penjualan demi menghadapi libur panjang
pekan depan.Harga emas sempat berayun ringan setelah Departemenn Tenaga Kerja
AS melaporkan pada Hari Jumat lalu bahwa perekonomian berhasil menambah 203,000
pekerjaan pada bulan November, di atas ekpektasi yang menyebutkan kenaikan
sebanyak 180,000 serta lebih tinggi dari perolehan bulan lalu sebesar 200,000.
Pergerakan harga emas telah turun, setelah para pembuat kebijakan AS telah
berhasil mencapai kesepakatan untuk mendanai pemerintahan di tengah ketidak
pastian dengan program stimulus the Fed. Selama berlangsungnya perdagangan di
sesi AS.
Ternyata
pergerakan atas menurunnya harga emas berangsur sampai hari Kamis, 12 Desember 2013 harga emas
terpantau anjlok di sesi Asia melanjutkan tren dari overnight tadi dalam
ekpektasi rencana pelaksanaan pengurangan program stimulus The Fed bulan ini,
yang akan diputuskan dalam pertemuan The Fed pekan depan. Meskipun melemah,
harga logam mulia tersebut masih berada di kisaran paling tinggi dalam tiga minggu
belakangan. Di NYMEX, harga emas untuk pengiriman Februari diperdagangkan
senilai USD1,2563.70 per troy ons di Asia, atau menurun sebanyak 0.28%, setelah
menyentuh level rendah sesi overnight di posisi USD1,253.40 per troy ons dan
level tinggi USD1,262.90 per troy ons.
Sumber :
www. seputarforex.com